RILIS.NETRILIS.NET
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
Facebook Twitter Instagram YouTube
RILIS.NETRILIS.NET
  • Demos
  • Health
  • Covid19
  • Buy Now
Facebook Twitter Instagram
SUBSCRIBE
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
RILIS.NETRILIS.NET
Pendidikan

200 Ribu Siswi dan Santri Se-Aceh Diberikan Tablet Tambah Darah

REDAKSIBy REDAKSISeptember 5, 20222 Mins Read
200 Ribu Siswi dan Santri Se-Aceh Diberikan Tablet Tambah Darah September 5, 2022
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

BANDA ACEH – Ikhtiar penanganan stunting di Aceh, sejumlah 200 ribu sisswi dan santri putri diberikan Tablet Tambah Darah (TTD), Senin (5/9).

Pemberian TTD selama 52 minggu merupakan salah satu dari 10 intervensi prioritas penanganan stunting di Aceh yang masuk dalam kegiatan Gerakan Imunisasi dan Stunting Aceh (GISA).

“Menindaklanjuti arahan Bapak Gubernur Aceh, besok kita akan melaksanakan pemberian TTD kepada siswa putri yang di pusatkan di Aceh Tamiang yang didampingi langsung oleh tim teknis dari Dinas Kesehatan Aceh beserta jajarannya di kabupaten/kota selaku leading sektor (penanggung jawab) kegiatan GISA. Hal diikuti secara serentak di seluruh Aceh,” kata Alhudri.

Baca Juga :  Ratusan Siswa Aceh Timur Disuntik Vaksin, Disaksikan Kapolda dan Sekda Aceh

Berdasarkan data yang diperoleh, penerima manfaat dari kegiatan ini, adalah terdiri dari 80 ribu siswi pada 890 SMP, 129 ribu siswi pada 820 SMA, SMK dan SLB dan 2 ribu siswi di MTs dan MA, serta Seribu santriwati dayah.

Sebelumnya, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki sudah meluncurkan Gerakan Imunisasi dan Stunting Aceh (GISA) pada Jumat 19 Agustus 2022 lalu, sebagai tindak lanjut dari arahan Wapres RI yang disampaikan pada 4 Agustus 2022 lalu.

Baca Juga :  Sambut Ramadhan, Remaja Islamic Center Lhokseumawe Gelar Pelatihan Bilal Tarawih

GISA akan melakukan 10 intervensi prioritas dan 7 imunisasi anak yang dilaksanakan oleh 361 puskesmas beserta jajaran hingga bidan desa dan petugas lapangan KB di seluruh Aceh, dibantu oleh 6.497 kepala desa, didukung 819 mukim dan Forkopimcam 290 kecamatan, ASN Kab/Kota, Tim Penanganan Stunting Kab/Kota dan Provinsi.

Sekda Aceh, dr Taqwallah, M.Kes selaku Ketua Pelaksana Tim Penurunan Stunting, mulai 30 Agustus 2022 sampai 13 September 2022 ditugaskan Pj Gubernur Aceh untuk melakukan pemantapan GISA di 23 kabupaten/kota agar seluruh pihak terkait satu pandangan dan langkah dalam mencapai target penurunan angka prevalensi stunting di Aceh. (Adv)

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Artikel Terkait

40 Mahasiswa Aceh Kembali dari Sudan

Mei 4, 2023

Banleg DPRA Mulai Bahas Raqan Dana Abadi Pendidikan

Mei 4, 2023

Mahasiswa Teknik Kimia USK Rebut Medali Emas di OSPC 2023

April 12, 2023

Ketua DPRK Harap Rektor IAIN Langsa yang Baru Dapat Bersinergi Dengan Pemko

Maret 29, 2023

Pembangunan Pesantren Internasioal Tahfiz Quran di Langsa Dimulai

Maret 21, 2023

Rektor UWM Yogyakarya Serahkan Jabatan WR II Kepada Puji Qomariah

Februari 16, 2023

29 Team Aceh dan Sumut Ikut Serta di Action Rimba 2023 Kota Langsa

Februari 9, 2023

ALASKA Desak Kadisdik Kota Langsa harus Sesuai Aturan untuk Hilangkan Indikasi Mafia Pendidikan

Januari 18, 2023

Pendaftaran Calon Rektor IAIN Langsa Berakhir, 3 Profesor dan 14 Doktor Bertarung

Januari 18, 2023

Larang dan Ancam Sekolah Buka PPDB Lebih Awal, MGI Nilai Kadisdik Langsa Arogan

Januari 17, 2023
RILIS.NET
Facebook Twitter Instagram YouTube
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
© 2023 RILIS.NET All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.