RILIS.NETRILIS.NET
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
Facebook Twitter Instagram YouTube
RILIS.NETRILIS.NET
Facebook Twitter Instagram
KONTAK
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
RILIS.NETRILIS.NET
Berita

TNI AD jelaskan kronologi kecelakaan di Merauke yang sebabkan 2 tewas

REDAKSIBy REDAKSIApril 12, 20222 Mins Read
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

TNI AD jelaskan kronologi kecelakaan di Merauke yang sebabkan 2 tewas April 12, 2022

Jakarta – TNI AD menjelaskan kecelakaan lalu-lintas di Merauke, Papua, yang menewaskan seorang perwira pertama CPM TNI AD dan satu jurnalis terjadi ketika pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya saat melintas di km 62 ke arah Sota, Selasa.

“Kecepatan kendaraan saat itu diyakini mencapai 60 kilometer/jam sehingga mobil sempat keluar dari badan jalan sebelum akhirnya oleng dan terbalik,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ia menduga pengemudi kendaraan yang merupakan anggota TNI AD, yaitu Prajurit Dua Adi Febrian Napitupulu, mengantuk.
Ada lima orang termasuk pengemudi di dalam mobil itu, di antaranya adalah Letnan Dua CPM I Kadek Adi Suhardiyana dari Detasemen Polisi Milier XVII/3 Merauke, Roi Dorsono Rahel yang merupakan jurnalis Metro TV, Laurens Bawotong dan Aldo Waryaan.
“Saat mobil terbalik, pengemudi Prajurit Dua Adi Febrian Napitupulu, Letnan Dua CPM I Kadek Adi Suhardiyana, dan Roi Dorsono Rahel terpental keluar dari kendaraan sehingga cedera berat, sementara Laurens Bawotong dan Aldo Waryaan masih tetap di dalam kendaraan. Keduanya luka ringan,” kata Subarna.
Semua korban kemudian dievakuasi menuju RS Bunda Pengharapan untuk pertolongan pertama, kemudian dirujuk ke RS TNI AL Merauke karena peralatannya yang lebih lengkap.
Suhardiyana dan Rahel akhirnya meninggal dunia setelah menerima pertolongan pertama di RS, Rahel bahkan sempat mengalami pendarahan di kepala sebelum menghembuskan napas terakhirnya.
Insiden kecelakaan itu terjadi bertepatan dengan kunjungan dua hari Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Dudung Abdurachman, di Merauke, sejak Senin kemarin (11/4).
Tak lama setelah korban-korban dibawa ke rumah sakit, Abdurachman bersama istrinya, Rahma Abdurachman, menjenguk mereka di RS Bunda Pengharapan. Usai mendapat kepastian para korban kecelakaan tertangani secara baik, dia beserta rombongan melanjutkan kerja ke Kodam XVI/Pattimura di Ambon, Maluku, Selasa.
TNI AD melalui siaran resminya menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Suhardiyana dan Rahel.
Jenazah Suhardiyana saat ini telah dipulangkan ke keluarga di Denpasar, Bali. Proses pemulasaran dan upacara pengantaran jenazahnya dipimpin komandan Korem 174/ATW. (*)


Sumber: Antara
Baca Juga :  Jelang Ramadhan, Wisata Pantai di Aceh Timur Padat Pengunjung
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Artikel Terkait

Berikut Nama Pemilik Kios Korban Kebakaran di Idi Rayeuk Aceh Timur 

April 20, 2025

Sejumlah Toko Berkontruksi Kayu Hangus Terbakar di Idi Rayeuk Aceh Timur

April 20, 2025

Identitas Mayat Mengapung di Sungai Peureulak Terungkap, Ternyata Warga Langsa

April 15, 2025

Mayat Laki-laki Ditemukan Mengapung di Sungai Peureulak 

April 15, 2025

Mobil Hiace Lakalantas di Aceh Timur Satu Orang Meninggal Dunia

April 13, 2025

Remaja Tenggelam di Sungai Keude Dua Idi Rayeuk Ditemukan Meninggal Dunia

April 10, 2025

Kabar Duka, Ulama Kharismatik Aceh Abu Kuta Krueng Wafat

Februari 13, 2025

Harimau Pemangsa Ternak Warga Masuk Perangkap di Aceh Timur

Februari 9, 2025

Balai Pengajian di Aceh Timur Tebakar

Februari 9, 2025
RILIS.NET
Facebook Twitter Instagram YouTube
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
© 2025 RILIS.NET All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.