Tajul Hidayat SS bersama Sekda Aceh Timur Ir Mahyuddin MSi saat menerima penghargaan (Foto: Ist) |
RILIS
.NET, Aeh Timur – Tajul Hidayat SS (38) ASN di Pemerintah Kabupaten Aceh Timur ini baru saja menerima plakat dan sertifikat piagam dari pemerintah setempat menjelang awal Januari 2022, pada Jumat (31/12/2021).
Piagam ini diserahkan oleh Sekda Aceh Timur Ir Mahyuddin MSi kepada Tajul Hidayat atas prestasi yang telah ditorehnya pada Pelatihan Kepemimpinan Pengawas angkatan I tahun 2021 yang diselenggarakan oleh PuslatbangKHAN LAN RI beberapa waktu lalu.
Tajul, sapaan akrab Kasubbag Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Aceh Timur sebelumnya, pada Rabu 17 September 2021 meluncurkan Pelopor Inovasi Aplikasi Cerdas Layanan Perizinan Terpadu untuk Publik (siPopiCantik).
Saat ditemui RILIS.NET pada Jumat (31/12/2021) sore, usai menerima penghargaan dari Sekda Aceh Timur, Tajul Hidayat yang juga istri dari Hendra Nurdin ketua panitia pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Panton Labu ini mengaku sangat bersyukur atas perhatian dari Pemkab Aceh Timur.
Menurutnya, PKP yang mengantarnya sebagai juara satu itu sebelumnya diikuti oleh 40 peserta. Selain dari Kabupaten Aceh Timur, peserta juga ada yang berasal dari Kabupaten Nagan Raya, Kabupaten Deli Serdang, dan Kabupaten Langkat.
“PKP ini merupakan diklat Nasional Zona Sumbagut. Alhamdulillah inovasi dengan judul gagasan Pelopor Inovasi aplikasi Cerdas Layanan Perizinan terpadu untuk publik dengan singkatan yang sangat menarik, yaitu siPopiCantik mendapat prestasi Istimewa peringkat Satu, dengan kualifikasi sangat memuaskan, dengan 830 jam pelatihan,” terang Tajul Hidayat.
Action Leader Ibu Tajul Hidayat juga turut mengucapkan ribuan terima kasih kepada Tim Efektif siPopiCantik pada Dinas Penanganan Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu.
“Insya Allah kita akan mengeksekusi mailstone jangka menengah pada tahun 2022 dan mailstone jangka panjang pada tahun 2023, untuk peningkatan mutu pelayanan publik pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Aceh Timur,” ucap Tajul dengan penuh optimis.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPMPPT) meluncurkan Pelopor Inovasi Aplikasi Cerdas Layanan Perizinan Terpadu untuk Publik (siPopiCantik), pada Rabu (17/11/2021) lalu.
Acara launching ini dilakukan oleh Sekda Aceh Timur Ir Mahyuddin MSi yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Umum T Reza Rizki SH MSi di aula kantor DPMPPT setempat.
Sekretaris DPMPPT Ahmadi SE yang mewakili Kepala Dinas pada sambutannya mengatakan, pengembangan fitur Sicantik Cloud menjadi pelopor inovasi aplikasi cerdas layanan perizinan terpadu untuk publik akan terus dikembangkan pada tahun 2022 dan tahun 2023 secara menyeluruh.
“Pengembangan fitur Sipopicantik Cloud menjadi pelopor inovasi aplikasi cerdas layanan perizinan terpadu untuk publik akan terus dikembangkan pada tahun 2022 dan tahun 2023 secara menyeluruh,” sebut Ahmadi saat itu.
Selain itu, menurutnya action leader Tajul Hidayat SS Kasubbag Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan, output yang dihasilkan oleh tim efektif Sipopicantik untuk efektivitas penyusunan laporan kinerja instansi pemerintah serta mengendalikan mutu pelayanan publik.
Plakat dan Piagam yang diserahkan kepada Tajul Hidayat SS |
Sementara itu, Sekda Aceh Timur Ir Mahyuddin MSi yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Sekdakab Aceh Timur T Reza Rizki SH MSi saat peluncuran itu menuturkan, pada dasarnya teknologi komunikasi dan informasi menawarkan banyak sekali kemudahan, salah satunya adalah memudahkan informasi menyebar tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.
“Selain itu manfaat dari perkembangan teknologi komunikasi dan informasi lainnya adalah membantu proses komunikasi pemerintahan,” kata T Reza Rizki.
Ia menambahkan, berbagai sistem pemerintahan di seluruh dunia mulai menggunakan teknologi informasi untuk menyuguhkan akses kepada masyarakat, dalam memperolah informasi pemerintah.
Sambung T Reza, pesatnya perkembangan teknologi diberbagai bidang ini tak terlepas dari perannya dalam membuat, menyimpan, menyampaikan hingga menyebarkan informasi secara cepat, tepat dan terjangkau.
“Ditambah lagi saat ini kita masih dalam kondisi pandemi, dimana kita dituntut untuk lebih inovatif karena tidak bisa langsung berinteraksi dengan berbagai pihak secara tatap muka oleh karenanya harus memanfaatkan kemajuan teknologi informasi,” jelas T Reza.
Lebih lanjut ia menambahkan, menyikapi kemajuan teknologi, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Aceh Timur meluncurkan Sipopicantik yang merupakan sebuah inovasi sebagai solusi untuk mempermudah penanganan proses perizinan dan nonperizinan mulai dari tahap permohonan sampai dengan penerbitan dokumen dan pembuatan laporan eksekutif yang terintegrasi.
“Selain itu manfaat yang didapat oleh pengguna layanan ini baik asn maupun masyarakat yaitu, terciptanya iklim investasi dan realisasi investasi, peningkatan keterbukaan informasi dan komunikasi publik serta meningkatnya investasi penanaman modal dalam negeri,” tambahnya.
Mengakhiri sambutannya ia berharap agar aplikasi cerdas layanan perizinan terpadu untuk publik atau yang disingkat Sipopicantik, dapat diimplementasikan dengan baik sehingga memudahkan masyakarat dalam mengurus segala hal dibidang perizinan agar lebih cepat dan update. (rn/red)
Penulis: Redaksi
Editor : Mahyuddin Kubar