RILIS.NETRILIS.NET
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
Facebook Twitter Instagram YouTube
RILIS.NETRILIS.NET
  • Demos
  • Health
  • Covid19
  • Buy Now
Facebook Twitter Instagram
SUBSCRIBE
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
RILIS.NETRILIS.NET
Umum

Seekor Gajah Betina Ditemukan Mati di Perkebunan Warga Aceh Timur

REDAKSIBy REDAKSIOktober 15, 20222 Mins Read
Seekor Gajah Betina Ditemukan Mati di Perkebunan Warga Aceh Timur Oktober 15, 2022
Gajah betina ditemukan mati di area perkebunan warga di Aceh Timur (Foto: Ist)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

RILIS.NET, ACEH TIMUR – Seekor gajah betina ditemukan mati di area perkebunan warga di Dusun Rukun Makmur, Gampong Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, pada Sabtu (15/10).

Gajah malang itu diperkirakan telah mati sekitar dua atau tiga hari yang lalu, dan baru diketahui pada Sabtu pagi.

Kapolsek Serbajadi Iptu Hendra Sukmana SH bersama sejumlah anggotanya beserta personel Koramil 01/PNR, Perangkat Gampong Srimulya dan Forum Konservasi Leuser (FKL) yang mengetahui peristiwa itu langsung mendatangi lokasi.

Baca Juga :  Tak Dapat Beli BBM di SPBU, Nelayan Kuala Leuge Peureulak Terancam Kelaparan

“Setibanya di lokasi anggota kami langsung memasang garis polisi serta mengamankan TKP sambil menunggu Tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh.” kata Kapolsek Serbajadi Hendra Sukmana, Sabtu (15/10).

“Setelah tim dari BKSDA Aceh tiba, langsung dilakukan nekropsi terhadap bangkai gajah untuk mengetahui penyebab kematian gajah.
“Dari keterangan drh Julius dan drh Mahmudi yang melakukan nekropsi menyimpulkan bahwa gajah betina tersebut mati diduga disebabkan memakan bahan yang mengandung racun dan diperkirakan waktu kematian lebih kurang 2 hari atau 3 hari,” terang Kapolsek, menambahkan.

Baca Juga :  Pendaftar di Polres Langsa 218 Calon Polri Memenuhi Syarat, 11 Diantarnya Akpol

Untuk kepentingan uji laboratorium sebut Kapolsek, tim dokter dari BKSDA mengambil beberapa organ tubuh dari gajah yang umurnya lebih kurang 6 sampai dengan 7 tahun tersebut.

Sementara itu, 150 meter dari lokasi gajah mati, terdapat sebuah gubuk untuk menyimpan pupuk dan racun (pestisida) pemilik kebun.

“Dinding gubuk terbuat dari kayu papan, kondisinya rusak. Besar kemungkinan dirusak oleh gajah yang mati itu. Kemudian dengan menggunakan belalainya gajah itu memakan sebagian dari pupuk dan pestisida sehingga mengakibatkan kematian,” ujar Kapolsek Serbajadi. (rn/red)

Editor: Mahyuddin

di Kebun Warga Ditemukan mati Gajah betina
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Artikel Terkait

Sering Dijadikan Tempat Mesum, Caffe di Aceh Timur Dibongkar Paksa

Mei 30, 2023

Pemkab Aceh Timur Didesak Review Aset Eks PNPM Bernilai Miliaran Rupiah

Mei 27, 2023

BREAKING NEWS: Boat Nelayan Kuala Leuge Memuat 5 ABK Tenggelam di Laut Aceh Timur 

Mei 26, 2023

Revisi Qanun LKS, YARA laporkan ke Forbes Aceh

Mei 24, 2023

Kepala BKKBN Aceh: Tahun 2024 Stunting Harus Turun 14 persen

Mei 23, 2023

GeRAK Aceh Minta Kasus Dugaan Korupsi RS Arun Diusut Tuntas

Mei 22, 2023

Kejagung Periksa Dua Pejabat Kominfo Soal Dugaan Korupsi BTS

Mei 20, 2023

Forkopimda Aceh Timur Sepakat, SPBU Segera Layani BBM untuk Nelayan

Mei 18, 2023

Legalisasi Ganja Medis Masuk Program Legislasi DPR Aceh 2023

Mei 18, 2023

Tak Dapat Beli BBM di SPBU, Nelayan Kuala Leuge Peureulak Terancam Kelaparan

Mei 17, 2023
RILIS.NET
Facebook Twitter Instagram YouTube
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
© 2023 RILIS.NET All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.