RILIS.NET, ACEH TIMUR – Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian menyinggung nama Bupati Aceh Timur, Provinsi Aceh, Iskandar Usman Al-Farlaky, saat membuka secara resmi retret kepala daerah gelombang dua di Balairung Rudini, Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).
Saat itu Tito diyakini sempat terkecoh dengan Judul berita, yang sebelumnya ditayang oleh media nasional Kompas.com, sehingga ditengah sambutannya, Tito menyinggung berita tentang tidak adanya air conditioner (AC) di lokasi kegiatan.
“Itu saya baca berita Bupati Aceh Timur di media yang judulnya tidak ada fasilitas AC. Namun, saat saya baca, sampaikan isinya bagus dan sangat mendukung pelaksanaan retret. Tidak ada AC juga sebut bupati karena udaranya sejuk, sekaligus belajar mandiri. Bagus,” ujar Mendagri disambut tepuk tangan seluruh kepala daerah dan wakil.
Dia menyebutkan retret adalah untuk saling bertukar informasi, disiplin, dan memperdalam ilmu pemerintahan.
“Kami sengaja memilih IPDN apakah mampu melaksanakan retret yang semua fasilitasnya lengkap,” kata Tito.
Dia menyebutkan, seluruh kepala daerah mendukung penyamaan persepsi antara pemerintah pusat dan daerah untuk tujuan utama menyelaraskan pembangunan di masyarakat. Sementara itu, Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, mengakui terkejut saat disinggung menteri. Namun, dia senang karena bukti nyata menteri detail memperhatikan seluruh kepala daerah di Indonesia.
“Awalnya saya terkejut juga, dalam hati saya, ternyata Pak Menteri detail sekali dengan seluruh kepala daerah di Indonesia. Beliau bilang membaca berita tentang saya itu detail dari awal sampai akhir,” katanya.
Sekadar diketahui, seluruh kepala daerah yang mengikuti retret diwajibkan menggunakan uniform loreng hijau. Pagi hari, peserta melaksanakan senam pagi dan apel di lapangan utama IPDN. Selanjutnya, mereka mengikuti berbagai materi di dalam kelas.
Sebelumnya, Bupati Aceh Timur menuturkan, Fasilitas barak yang disediakan IPDN bagi peserta bersifat sederhana, tanpa pendingin udara atau kipas angin, menyesuaikan dengan iklim Jatinangor yang dinilai sejuk dan nyaman.
Kemudian, keterangan Bupati Al-Farlaky ini dikutip oleh media Kompas.com dengan judul berita, “Barak Tanpa AC, Ini Cerita Bupati Aceh Timur Ikut Retret Kepala Daerah di IPDN Jatinangor”, dan viral di beranda google.
“Ini acara sangat strategis untuk memperkuat kapasitas kepala daerah dalam menghadapi tantangan pemerintahan lima tahun ke depan. Menjadi momentum penting untuk menyamakan persepsi antara pusat dan daerah dalam pelaksanaan program pembangunan,” ujar Bupati Al-Farlaky dalam berita itu.
Ia juga menilai retret ini sebagai ruang refleksi dan penguatan sinergi antar kepala daerah dalam menjalankan pemerintahan yang efektif dan berintegritas. “Kami berkomitmen untuk membawa hasil retret ini sebagai bekal dalam mempercepat pembangunan di Aceh Timur yang berpihak kepada masyarakat,” ujarnya. (*)
Editor: Mahyud
Sumber: Kompas

