RILIS.NETRILIS.NET
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
Facebook Twitter Instagram YouTube
RILIS.NETRILIS.NET
Facebook Twitter Instagram
KONTAK
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukum
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Opini
  • Olahraga
  • Politik
RILIS.NETRILIS.NET
Hukum

Polisi: Kedatangan Imigran Rohingya di Perairan Bireuen Ditolak Warga

REDAKSIBy REDAKSINovember 17, 20232 Mins Read
Polisi: Kedatangan Imigran Rohingya di Perairan Bireuen Ditolak Warga November 17, 2023
Parra pengungsi Rohingya saat berada di pesisir Bireuen, Aceh (Foto: Polda Aceh)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

RILIS.NET, BANDA ACEH – Kedatangan satu kapal yang berisi lebih kurang 200 warga Myanmar atau imigran Rohingya di Pantai Kuala Pawoen, Desa Pante Sukon, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, mendapat penolakan dari warga, pada Kamis, 16 November 2023.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto membenarkan penolakan itu. Ia menyampaikan, mulanya warga yang mengetahui kedatangan imigran Rohingya berbondong-bondong ke pesisir pantai untuk menolak kehadiran mereka.

Baca Juga :  Kapolres Aceh Timur Lakukan Tanam Serentak 77 Ribu Pohon Mangrove

“Warga setempat menolak dan menyuruh imigran Rohingya itu naik lagi ke kapal. Salah satu alasan penolakan yang berkembang, karena imigran Rohingya yang pernah terdampar sebelumnya berperilaku kurang baik dan tidak patuh pada norma-norma masyarakat setempat,” kata Joko, dalam keterangannya yang diterima RILISNET, Jumat, 17 November 2023.

Namun demikian, sambung Joko, setelah diberi pengertian oleh aparat kepolisian, warga setempat bersedia memberikan bantuan makanan dan minuman seadanya, termasuk bahan bakar minyak, serta menyediakan boat untuk menarik kapal yang ditumpangi imigran Rohingya kembali ke laut.

Baca Juga :  Dua Unit Ruko Hangus Terbakar di Baktia Aceh Utara

Alumni Akabri 1994 itu juga mengatakan, bahwa ada 5 imigran yang tinggal di lokasi karena dalam kondisi lemah dan membutuhkan perawatan medis. Namun, mereka sudah ditangani oleh pihak UNHCR dan sementara waktu diungsikan ke Gedung SKB Cot Gapu, Bireuen.

Selanjutnya, kata Joko, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk dapat bekerja sama dalam penanganan imigran Rohingya. Ia juga mengimbau agar warga setempat tidak bertindak anarkis, dan tetap memperlakukan mereka dengan baik. (*)

Baca Juga :  Tiktoker Aceh Abu Laot jadi Tahanan Kota
Bireuen Ditolak Warga Pengungsi Rohingya Rohingya
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Artikel Terkait

Warga Aceh Timur Tertipu Rp1,8 Miliar, Minta Atensi dari Kapolda

Juni 13, 2025

Mualem Soal Polemik 4 Pulau: Itu Hak Aceh

Juni 12, 2025

Kapolda Aceh Musnahkan 25 Kg Kokain, 108 Kg Sabu, dan 640 Kg Ganja

Juni 12, 2025

Kejari Bireuen Usut Indikasi Korupsi di Satpol PP dan Baitul Mal

Juni 11, 2025

Kejati Aceh Gelar Penerangan Hukum di Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh

Juni 11, 2025

Ditreskrimum Polda Aceh Berhasil Ungkap 75 Kasus Judi OnlineĀ 

Juni 10, 2025

Dua Unit Rumah Warga Hancur Akibat Longsor di Aceh Timur

Juni 10, 2025

Polda Aceh Bangun Gudang Ketahanan Pangan Berkapasitas Seribu Ton

Juni 5, 2025

Ditlantas Polda Aceh Kenalkan Tertib Berlalu Lintas untuk Anak Usia Dini

Juni 4, 2025
RILIS.NET
Facebook Twitter Instagram YouTube
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
© 2025 RILIS.NET All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.